Last Updated on September 11, 2025 by Mas Rifan

Kalau denger istilah positive thinking, kesannya kayak teori psikologi banget, ya. Padahal kalau diubah ke bahasa gaul, artinya simpel: jangan keburu mikir yang jelek, coba lihat sisi enaknya dulu.
Misalnya, pas kamu chat nggak dibales lama, otak biasanya langsung overthinking: “Wah, jangan-jangan dia benci gue.” Nah, kalau pakai positive thinking versi gaul: “Mungkin dia lagi sibuk, santai aja.”
Jadi intinya, positive thinking artinya dalam bahasa gaul adalah mindset biar nggak drama, mikirnya simple, dan fokus ke hal-hal yang bikin hidup lebih chill.
Kenapa Positive Thinking Penting Banget?
Didukung Data Ilmiah
Positive thinking itu bukan sekadar “kata-kata motivasi” doang. Ada buktinya secara ilmiah.
- Riset dari Harvard University nunjukin kalau orang yang sering berpikir positif punya tingkat stres lebih rendah dan sistem imun lebih kuat.
- Studi dari University of Michigan juga ngebuktiin kalau optimisme berhubungan dengan kesehatan jantung yang lebih baik.
Artinya, bukan cuma bikin mental lebih santai, tapi juga beneran ngefek ke fisik.
Relevansi Buat Anak Muda
Buat generasi sekarang yang sering kejebak di overthinking atau gampang insecure, positive thinking itu kaya “obat ringan” buat ngatur mindset.
- Pikiran lebih tenang, nggak gampang meledak.
- Mengurangi drama berlebihan.
- Lebih gampang move on dari masalah percintaan, kerjaan, atau pertemanan.
Gimana Cara Latih Positive Thinking Versi Anak Muda?
1. Stop Overthinking
Kalau ada masalah, jangan langsung bikin skenario terburuk di kepala. Contoh: nggak dibales WA bukan berarti dibenci, bisa jadi HP dia lagi mati.
2. Cari Circle yang Supportive
Lingkungan itu ngaruh banget. Riset dari Stanford University bilang kalau pola pikir manusia bisa kebentuk dari interaksi sosial. Jadi kalau nongkrong sama circle yang toxic, ya pikiranmu juga gampang negatif.
3. Journaling atau Self-talk
Tulis apa yang kamu rasain, atau ngobrol sama diri sendiri di depan kaca. Kedengerannya aneh, tapi terbukti efektif buat mengarahkan pikiran biar lebih positif.
4. Fokus ke Solusi, Bukan Masalah
Bahasa gaulnya: jangan kebanyakan ngeluh, mending mikirin “next step”-nya.
Berkaitan: Mengenal Arti Value: Kata Gaul yang Sering Dipakai Anak Muda Masa Kini
Contoh Positive Thinking dalam Bahasa Gaul
- Gagal ujian:
“Yaudah, berarti gue kurang belajar. Next time pasti bisa.” - Ditolak gebetan:
“Santai, berarti bukan dia yang terbaik. Masih banyak pilihan lain.” - Kerjaan numpuk:
“Tenang, dikerjain pelan-pelan juga kelar.” - Dibikin kecewa temen:
“Mungkin dia lagi ada masalah, jadi sikapnya berubah. Nggak usah dibawa hati.”
Semua contoh di atas nunjukin kalau positive thinking itu bukan berarti ngehalu atau pura-pura happy, tapi lebih ke ngatur cara pandang biar nggak kebawa energi negatif.
Kesimpulan
Jadi, positive thinking artinya dalam bahasa gaul itu mikir simpel, nggak ribet, dan berusaha lihat sisi baiknya dulu sebelum panik. Manfaatnya nyata, bukan cuma buat mental tapi juga kesehatan tubuh, udah dibuktiin sama riset dari Harvard dan University of Michigan.
Dengan latihan kecil kayak stop overthinking, cari circle sehat, journaling, sampai self-talk, kamu bisa pelan-pelan jadi orang yang lebih tenang, nggak gampang drama, dan hidup terasa lebih chill.